*** SELAMAT DATANG DI BLOG RESMI MTs MUHAMMADIYAH TUMPUK ***

Selasa, 22 September 2015

PUASA ARAFAH, NIAT SERTA KEUTAMAAN MELAKUKANNYA SEBELUM IDUL ADHA 1436 H

Puasa Arafah, Niat Serta Keutamaan Melakukannya Sebelum Idul Adha 2015
Puasa Arafah setiap tahunnya selalu dilakukan pada hari arafah yakni setiap tanggal 9 Dzulhijah, saat dimana para jamaah haji sedang melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Prosesi wukuf sendiri adalah hal yang penting dalam sah atau tidaknya pelaksanaan ibadah haji di tanah suci. Itu juga menandakan bahwa sehari lagi akan diadakan perayaan hari Raya Idul Qurban atau Hari Raya Kurban pada 10 Dzulhijah.
Hukum melakukan puasa arafah adalah sunnah mu’akad atau sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan, bagi kaum muslimin yang sedang tidak menjalankan ibadah haji. Karena itu bila dilakukan akan memperoleh keutamaan dan pahala tersendiri.
Berikut bacaan niat dari puasa arafah tersebut, untuk Anda yang lupa dengan pelafalannya: ‘Nawaitu shauma arafah sunnatan lillahi ta’ala’.
Artinya adalah: ‘Saya niat puasa arafah, sunnah karena Allah ta’ala’.
Dalam beberapa hadist yang shahih, disebutkan bahwa keutamaan dari puasa tersebut antara lain adalah dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan satu tahun lalu dan satu tahun berikutnya (HR Muslim).
Juga dapat membebaskan dari siksa api neraka, seperti hadist berikut ini:
 “Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arofah. Dia akan mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka?”(HR. Muslim)
Disunnahkan banyak berdoa di saat hari arafah, karena itu adalah sebaik-baik doa. Salah satunya adalah “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadiir”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar